Trade Expo Indonesia (TEI) 2025, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, akan menjadi ajang prestisius yang menyatukan pelaku bi...
Trade Expo Indonesia (TEI) 2025, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, akan menjadi ajang prestisius yang menyatukan pelaku bisnis globa, mempromosikan keunggulan produk lndonesia, serta merangsang transaksi jumbo yang berkelanjutan. Dengan tema "Discover Indonesia's Excellence: Trade Beyond Boundaries" yang jika diterjemahkan secara bebas bermakna "Menemukan Keunggulan Indonesia yang Melampui Batas Imajinasi" akan mempromosikan tiga kategori utama produk unggulan, yaitu: (a) produk makanan dan pertanian inovatif, (b) manufaktur canggih, serta (c) jasa dan gaya hidup premium. Setiap sektor dipilih untuk menunjukkan daya saing global, sehingga tercipta kolaborasi antara eksportir dan buyer internasional. TEI 2025 menargetkan transaksi bisnis sebesar USD 16,5 miliar, menandakan langkah besar ekonomi Indonesia. Lebih dari 1.500 eksibitor lokal berpartisipasi, membawa produk unggulan ke panggung global. Diperkirakan, ekitar 5.000 buyer internasional diharapkan hadir, menciptakan peluang ekspansi luas dan jaringan bisnis baru. Acara ini dilengkapi dengan Business Matching yang memfasilitasi pertemuan langsung antara penjual dan pembeli potensial. Ada juga Business Counseling yang memberikan panduan strategis untuk ekspansi pasar, seminar internasional menghadirkan pakar ekonomi global, serta jangan dilupakan penandatanganan MoU antar pelaku usaha yang membuka kerja sama jangka panjang. TEI 2025 bukan hanya pameran, tapi platform transformasi ekonomi Indonesia menuju global. ICE BSD menjadi saksi kemajuan bisnis Indonesia. Peluang ekspansi ke pasar baru sangat terbuka. Dengan dukungan penuh pemerintah, TEI diharapkan membawa dampak signifikan bagi perekonomian. Pada TEI 2024 lalu, eksibitor memperoleh banyak pembeli dari luar negeri. Menurut catatan www.energindo.co.id, eksibitor kopi meraih penjualan terbesar, setelah berhasil mengekspor kopi ke Mesir senilai Rp 1 triliun. Kini, kopi Robusta asal Indonesia menguasai sekitar 45 persen pangsa pasar di negeri Fir'aun itu. Ini merupakan salah satu bentuk kesuksesan dari TEI di ICE BSD, Tangerang. Bagaimana tahun ini? Kita pantau terus perkembangannya..... (Zubairi Hasan)